12 Oktober 1920
Sebanyak 35 orang tewas akibat awan panas
18 Desember 1930
Letusannya menghancurkan 13 desa dan menewaskan 1.369 orang
18 Januari 1953
Awan panas membumbung hingga 12 km dari puncak, enam orang tewas
8 Mei 1961
Awan panas membumbung hingga 12 km dari puncak, enam orang tewas
Oktober 1962
Banjir lahar menyapu 5 kampung sehingga 2 orang tewas
7-8 Januari 1968
Awan panas menyembur hingga 13,5 km, 1 orang tewas
22 November 1994
Terjadi letusan disertai awan panas, 44 orang tewas
19 Juli 1998
Terjadi letusan cukup besar yang mengarah ke atas sehingga tidak memakan korban jiwa
8 Juni 2006
Letusan awan panas membuat ribuan warga di wilayah lereng Gunung Merapi panik dan berusaha mengungsi ke tempat aman.
26 Oktober 2010
Terjadi letusan disertai semburan awan panas. Sebanyak 36 orang tewas termasuk kuncen Merapi.
5 November 2010
Terjadi letusan dahsyat. Korban tewas 259 orang. Jumlah pengungsi tercatat mencapai 151.959 orang yang tersebar di 134 titik pengungsian. Korban luka mencapai 287 orang.